INTAIKASUS.COM, (Sicincin) - Akibat dari curah hujan tinggi pada hari Rabu tanggal 29 September 2021 terjadi longsor yang menutupi jalan, bersamaan dengan longsoran tanah tersebut juga merubuhkan pohon durian milik pak Syamsuar (Iwan Kibu). Karena proses negoisasi dengan pemilik cukup alot masalah ijin untuk membersihkan longsoran tanah tersebut terhambat hingga masyarakat harus membayar ganti rugi atas pohon durian yang roboh itu sebesar Rp 5.000.000,-. Uang tersebut dikumpulkan masyarakat dengan cara mengumpulkan sumbangan iuran semampunya.
Setelah dibayar masyarakat Korong Banda Manggih uang sebesar yang diminta pemilik lahan dan pohon durian tersebut selesai dengan perjanjian diatas materai baru pembersihan material longsor dapat terlaksana, namun kendala besarnya jumlah tumpukan material tanah masyarakat memohon bantuan alat berat, Babinsa mencoba koordinasi dengan masyarakat yang punya alat berat dan diijinkan.
Permasalahan yang muncul disaat pohon durian roboh itu disebabkan masalah lama yang dirasakan oleh pemilik lahan pak Iwan Kibu adalah akibat dari kesalahan masyarakat dalam membuat parit sehingga air terus menggerus tebing yang mengakibatkan terjadinya longsor. Namun hal itu menjadi catatan bagi masyarakat terhadap kepribadian dari pemilik lahan dan pohon durian itu. Akibat dari sikap pemilik lahan dan pohon durian itu masyarakat sangat resah dikarenakan saat ini sedang musim panen sayuran, sementara akses jalan satu-satunya tertutup total akibat longsor.
Dengan bergotong royong bahu membahu masyarakat Korong Banda Manggih dibantu Babinsa dalam mencarikan solusi dan pemecahan masalah dari awal hingga akhirnya mendapatkan ijin untuk membuka kembali jalan tersebut. Jalan yang merupakan jalan bagi petani untuk membawa hasil tani seperti sayuran dan buah-buahan sangat dirasakan dampaknya selama beberapa hari sebelum bisa dibuka untuk dilewati kembali.
Petani sayuran sangat merasakan dampaknya, yang semestinya panen kesulitan membawa hasil panennya keluar dari kebunnya yang jauh didalam." Kami sangat berterimakasih kepada pak Babinsa yang sukarela membantu kami, mulai dari membantu mediasi dengan pak Iwan Kibu pemilik lahan sampai akhirnya mencarikan alat berat sehingga pekerjaan kami sangat terbantu, semoga permasalahan ini tidak terjadi lagi kedepannya," harapan petani yang disampaikan oleh pak Buyung yang juga merupakan tokoh masyarakat Korong Banda Manggih.
" Saya memahami permasalahan yang ada setelah mendapatkan laporan dari Walikorong tentang adanya pohon roboh akibat longsor, namun terkendala ijin dari pemiliknya untuk dibersihkan, namun berkat koordinasi semua lapisan masyarakat Korong Banda Manggih mulai dari Ninik mamak, alim ulama, serta para pemuda permasalahan ini dapat diselesaikan," papar Serda Algut Sardini Putra, Senin (04/10/2021). (Pendim0308)