INTAIKASUS.COM, (Medan) - Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs Martuani Sormin, MSi diwakili Dir Resnarkoba Polda Sumut Kombes Pol C. Wisnu Adji P.,S.I.K,M.H menerima piagam penghargaan Trust Award kepada Kapolda Sumut dari Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (LEMKAPI), Kamis (07/01).
Kegiatan yang diselenggarakan di Aula Dit Resnarkoba Polda Sumut ini turut dihadiri oleh Irwasda Polda Sumut, PJU Polda Sumut, Direktur Eksekutif LEMKAPI Dr. Edi Saputra Hasibuan,S.H,M.H, Sekjen Leily Anny Daulay,S.E, Koordinator Analisis dan Riset bapak U Jaka Suryana,S.H,M.H, Staf Administrasi Umum Syarifah Daulah beserta anggota LEMKAPI.
Piagam penghargaan Trust Award dari LEMKAPI kepada Kapolda Sumut ini diberikan terkait penanganan kasus tindak pidana Narkotika yang dilakukan Polda Sumut dan jajaran sangat bagus dan berdasarkan hasil survei mencapai 82,6 %.
Dari hasil pemantauan LEMKAPI terhadap pengungkapan tindak pidana Narkotika yang dilakukan Polda Sumut dengan jumlah penangkapan cukup bagus dan jumlah barang bukti yang disita berupa 850 kg sabu selama tahun 2020 dimana ketegasan Polda Sumut dalam menindak tegas, keras dan terukur 19 orang yang melakukan perlawanan terhadap petugas sewaktu dilakukan penangkapan.
“Kami datang untuk memberikan apresiasi kepada Polda Sumut dan jajaran yang mana menurut kami kinerja Polda Sumut banyak mendapat apresiasi dari masyarakat”, ujar Edi.
Kapolda Sumut dalam sambutannya yang dibacakan Dir Resnarkoba Polda Sumut mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi tinggi kepada LEMKAPI atas penganugerahaan Trust Award di awal tahun 2021. ” Ini merupakan suatu kebanggaan bagi institusi Polda Sumut dalam menjalankan tugas telah diakui oleh salah satu elemen masyarakat”, ucapnya.
Prestasi ini terjadi juga berkat kerja keras personil Polda Sumut dan jajaran dalam menanggulangi peredaran Narkotika di Provinsi Sumut sehingga Polda Sumut mendapat kehormatan menerima penghargaan ini.
“Sejak menjabat sebagai Kapolda Sumut, saya berkomitmen untuk berperang melawan Narkotika, sebab bisa merusak kesehatan fisik dan mental serta menghancurkan generasi penerus bangsa. Sesuai dengan slogan yang saya canangkan “Tidak Ada Tempat Bagi Penjahat di Sumut”, ujarnya. (Rn)