INTAIKASUS.COM, (JAKARTA) - Pengamanan Nataru tahun 2020 sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, dikarenankan berlangsung dalam masa pandemi Covid-19, dimana seluruh petugas yang terlibat selain mengamankan masyarakat, juga harus menjaga keamanan dan keselamatan pribadi dari wabah ini.
Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri mempunyai tanggung jawab yang sangat besar dalam mengamankan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 sebagaimana yang selalu ditekankan oleh Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri, Brigjen. Pol. M. Yassin Kosasih, S.I.K., M.Si bahwa keamanan dan keselamatan masyarakat harus diutamakan, terutama masyarakat yang menggunakan moda transportasi di perairan.
Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri juga turun langsung dalam memastikan kesiapsiagaan personelnya, dimana kegiatan itu dilaksanakan di Dermaga Pelabuhan Penyeberangan Kaliadem Jakarta Utara yang menjadi salah satu pelabuhan penyeberangan terpadat menuju Kepulauan Seribu di setiap acara tutup tahun.
Ditpolair melibatkan langsung 5 armada Kapal Polisi dalam Operasi Lilin tahun 2020 ini dan sebagai imbangan ada 35 Kapal Polisi yang tergelar di seluruh Nusantara, disamping itu jajaran Ditpolairud Polda juga menjadi kekuatan dalam pengamanan Operasi Lilin 2020 ini.
Selain pengecekan kesiapsiagaan personelnya, Dirpolair juga berinteraksi langsung dengan penumpang dan Nakhoda kapal penyeberangan untuk memngingatkan agar selalu mematuhi protokol kesehatan dan mengutamakan keselamatan sepanjang pelayaran, mengingat cuaca yang masih kurang baik.
Pada Nataru tahun 2020 ini, animo masyarakat untuk bepergian menuju Kepulauan seribu sangat menurun di bandungkan tahun 2019 jumlah penumpang sekitar 3500 orang, dikarenakan Pandemi Covid-19, jumlah penumpang tiap kapal juga dibatasi maksimal 50 % serta dilaksanakan random rapid tes antigen sebanyak 10% dari jumlah penumpang pada tiap kapal.
Dengan kesiapsiagaan yang penuh dari personel Ditpolair, diharapkan masyarakat dapat melaksanakan aktifitas pergantian tahun baru dengan aman, tertib dan lancar. (Rel)