Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

INTAIKASUS.COM, (Medan) - Polda Sumut sudah mengamankan tujuh orang tersangka di balik pembunuhan Jefri Wijaya, yang jasadnya ditemukan di dalam jurang di Berastagi, Kabupaten Karo pada Jumat (18/9).

Untuk diketahui, tujuh orang tersangka yang sudah diamankan, satu di antaranya merupakan seorang oknum anggota TNI.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sumut Kombes Pol Irwan Anwar dalam konferensi persnya di Mapolda Sumut, Rabu (23/9) mengatakan,  kasus pembunuhan ini berawal dari masalah hutang judi online sebesar Rp766 juta antara tersangka bernama Edy Siswanto dan Dani.

"Sementara itu, korban Jefri dalam masalah tersebut merupakan penjamin dari hutang piutang judi online itu," ujarnya.

Diterangkan Kombes Pol Irwan Anwar, karena tidak kunjung adanya penyelesaian dari Jefri, Edy kemudian memerintahkan tersangka lainnya bernama Handi untuk mencari keberadaan Jefri.

Dari proses pencarian itu, Handi berserta beberapa tersangka lainnya mencari cara agar Jefri bisa menampakkan dirinya. 

Karena tidak tahu bagaimana membuat keluar Jefri, sehingga dipancing dengan transaksi penjualan mobil. Kebetulan Jefri pernah atau ada memposting tentang penjualan mobil", jelas Irwan Anwar.

Dari situ, keluarlah Jefri dengan membawa mobil untuk melakukan transaksi. Saat itu, transaksi pertama gagal dilakukan lantaran lokasi janjian ramai dan tidak memungkinkan. Sehingga mereka membuat rencana untuk melakukannya di hari berikutnya.

Di hari berikutnya ini, Jefri pun diculik. Dia dibawa keliling oleh para tersangka dan mereka sempat berganti mobil sebelum menuju lokasi untuk mengeksekusi korban.

"Itu tanggal 17 September hari Kamis. Di salah satu tempat di wilayah Marelan. Ada 2 TKP di Marelan. Kemudian dinyatakan oleh salah satu dari mereka korban meninggal dunia", ujarnya.

Karena korban meninggal, para tersangka pun panik. Mereka kemudian menghubungi Edy untuk menentukan lokasi pembuangan. Hingga pada akhirnya, korban dibuang di daerah Tanah Karo. (Rn)

Leave A Reply