INTAIKASUS.COM, (Tanjung Morawa) - Kepolisian Sektor (Polsek) Tanjung Morawa Polresta Deli Serdang, melakukan pengamanan ratusan massa petugas kebersihan yang berasal dari Kec. Tanjung Morawa, Rabu (18/03/2020).
Pengaman dan pengawalan ini di pimpin langsung Kapolsek Tanjung Morawa Akp Sawangin SH di Kantor FKWJ (Forum Komunikasi Warga Jawa) Nusantara Sumut yang berada di Jalan Limau Manis - Medan Senembah Dusun II Desa Medan Senembah Kec. Tg. Morawa.
Adapun aksi mogok kerja yang dilakukan petugas kebersihan yang berasal dari Kecamatan Tanjung Morawa ini, berhubung tidak dibayarkannya gaji / upah para petugas kebersihan selama 3 bulan oleh Pemkot Medan, selain itu juga berhubung adanya pengurangan tenaga kerja kebersihan usia 60 Tahun oleh Pemkot Medan namun tidak diberikan pesangon.
Kapolsek Tanjung Morawa Polresta Deli Serdang, Akp Sawangin SH mengatakan bahwa aksi para pekerja / petugas kebersihan ini dilakukan secara spontan. Hal ini di karenakan adanya keterlambatan pembayaran gaji oleh Dinas Kebersihan Pemkot Medan selama 3 bulan.
"Untuk permasalahan ini, kita sudah berkoordinasi dengan pihak yang bersangkutan dalam hal ini kepada bapak Djamin Sumitro Ketua FKWJ Nusantara Sumut yang diteruskan melalui via seluler kepada Kasi Operasional Kebersihan Kota Medan yaitu bapak Buyung agar dilakukan upaya penyelesaian atas tuntutan para petugas kebersihan Pemkot Medan yang berasal dari Kecamatan Tanjung Morawa dan akan melaporkan serta berkoordinasi kepada Kadis Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan dalam hal ini kepada bapak Husni terkait Mogok kerja yang dilakukan petugas kebersihan di Kantor FKWJ Nusantara Sumut," ujar Kapolsek.
Lanjutkan Kapolsek, "Info yang kita terima dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemkot Medan terkait tertundanya pembayaran gaji petugas kebersihan Kota Medan tersebut dikarenakan adanya perubahan sistem penggajian dari manual menjadi Kartu ATM, maka dari itu kita menghimbau kepada para petugas kebersihan agar melengkapi persyaratan administrasi penerimaan sistem penggajian melalui Kartu ATM. Kita turut prihatin atas nasib petugas namun diharapkan bila masalah ini belum juga selesai silahkan menyelesaikannya melalui jalur hukum", ucapnya.
Ketua FKWJ Nusantara Sumut, Djamin Sumitro menghimbau para petugas kebersihan untuk mempercayakan permasalahan tersebut kepada FKWJ Nusantara Sumut, dan saat ini Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemkot Medan sedang melakukan upaya untuk mencari solusi penyelesaian masalah pembayaran gaji. Bila tidak ada respon dari Pihak Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemkot Medan maka kita secara bersama-sama akan melaporkan masalah ini ke Polda Sumatera Utara.
Terpisah, Ketua Senopati FKWJ Nusantara Sumut, Serasi Sinaga menyampaikan "bahwa FKWJ Nusantara Sumut tetap akan berupaya memperjuangkan nasib petugas kebersihan Kota Medan, kita tetap menjaga agar tidak terprovokasi oleh oknum-oknum yang ingin mengambil keuntungan pribadi dari permasalahan ini. Berikan kepercayaan kepada Ketua FKWJ Nusantara Sumut dalam memperjuangankan gaji yang belum dibayarkan oleh Pemkot Medan," tandasnya. (Rina/Rel)