Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

INTAIKASUS.COM, (Salak) - Program Stop Buang Air Besar Sembarangan (Stop BABS) adalah Program Nasional yang diturunkan sampai Ke Tingkat Kabupaten.
Program ini menjadi tanggung jawab Dinas Kesehatan, Bidang Sanitasi tiap-tiap Pemkab.

Kadis Kesehatan Pemkab P.Bharat Dr Thomas menyatakan, bahwasanya Dinas Kesehatan dalam hal ini hanya sebagai Pendampingan dan sosialisasi untuk merobah cara berpikir Masyarakat tentang Stop BABS, kalau fisik atau pembangunan Jamban bukan merupakan wewenang Kami," ujarnya.

Babinsa Koramil 07/Salak, Serda Hendrik Manik menyambangi/Kordinasi Dinas PUPR P.Bharat di Kantor Dinas PUPR. Serda Hendrik Manik diterima oleh Staf PUPR Judika Pasi,SE, Selasa (17/3/2020).

Dalam pertemuan tersebut, Judika Pasi mengatakan, bahwa Kadis PU sedang rapat di Aula Bupati, jadi apa yang perlu bapak Babinsa ketahui tentang Pembangunan Jamban dalam rangka Program Stop BABS, akan kita tanyakan langsung ke Bapak Kadis, kalau untuk sekarang belum bisa kami beri Jawaban", ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Serda Hendrik Manik siap kapan pun untuk Kordinasi tentang Fisik Jambanisasi, karena di Kecamatan Salak sebagai wilayah Binaan Saya, masih ada beberapa % lagi dari jumlah penduduk di 6 Desa Kec. Salak belum memiliki jamban," ucapnya.

Lanjut Serda Hendrik Manik mengatakan, kalau di Program Pemkab adalah Stop BABS, kalau Koramil Program Karya Bhakti yang sasarannya Jambanisasi, kalau kita perhatikan progam dari Pemerintah dan Program dari TNI sasarannya adalah tentang Jambanisasi, berarti dapat kita simpulkan bahwa Program ini sangat Perlu dan harus sukses.

"Karena efek dari Buang Air Besar Sembarangan bukan hanya pengaruh ke Fisik saja, akan tetapi non fisik juga sangat berpengaruh, yakni Keterlambatan cara berfikir atau mengurangi Kecerdasan berfikir seseorang akan terpengaruh dari faktor bau tidak sedap dari Buang Air Besar Sembarangan tadi," ungkapnya.

Seperti kita ketahui sekarang,  Program dari Pemerintah Pusat/Presiden pada Tahun 2020 ini adalah SDM Unggul, oleh karenanya kita berharap semua pihak yang berkompeten agar bersinergi untuk mensukseskan Program Stop BABS ini, untuk mewujudkan SDM Unggul,"  ucapnya, (Penrem023/KS)
Leave A Reply