Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

INTAIKASUS.COM, (Sumbul) - Untuk mengetahui stok kebutuhan pokok diwilayah binaan, Danramil 01/Sumbul, Kodim 0206/Dairi memerintahkan anggotanya untuk selalu melakukan monitoring dan mengecek keberadaan padi dan beras di kilang penggilingan padi yang berada di Kecamatan Sumbul,

Seperti yang dilakukan, Babinsa Koramil 01/Sumbul yang bertugas di Desa Sumbul, Sertu Jamansen Sinaga Dimana atas perintah Danramil, dia yang selalu melaksanakan pemantauan wilayah dan dilanjutkan pengecekan stok padi dan beras di Penggilingan padi milik bapak situmorang. 

Disebutkan Sertu Jamansen Sinaga, bahwa TNI sudah bekerja sama dengan Kementrian Pertanian dalam mendukung dan mensukseskan progam pemerintah pencapaian swasembada pangan dan ketahanan pangan nasional. Oleh karenanya TNI selalu memonitor perkembangan beras di pasaran.

Kegiatan Babinsa mengecek tempat penggilingan padi ini bertujuan untuk mendorong para pemilik mesin penggilingan padi supaya bekerjasama dengan Bulog. Sekaligus untuk mengetahui kondisi kesiapan tempat penggilingan yang beroperasi di wilayah binaan, serta mengecek cadangan stok beras dalam menghadapi pasar bebas atau perdagangan global.

"Ketersedian beras/gabah di wilayah Kecamatan Sumbul Pegagan stoknya masih cukup. Untuk harga beras kualitas terendah Rp 8.200 – Rp 8.500 perliter. Sedangkan untuk beras kualitas sedang Rp 8.600-Rp 8.800, perliter dan untuk beras kualitas bagus dengan harga Rp 9.000 -Rp 9.500, per liter,"sebut Sertu J. Sinaga.

Selain melakukan pemantauan dan pengecekan stok gabah dan beras, Kopda WF Sitorus juga menyampaikan, agar masyarakat melaksanakan pola hidup sehat.

"Kita menghimbau, kepada masyarakat untuk mengkonsumsi nasi secara teratur dan tidak berlebihan. Karena nasi mengandung zat gula yang sangat tinggi, jadi tidak baik untuk kesehatan tubuh bila terlalu berlebihan,"terangnya. (Red/Penrem023/KS)
Leave A Reply