INTAIKASUS.COM, (Batubara) - Bupati Batubara dan Dandim 0208/Asahan Letkol Inf Sri Marantika Beruh S. Sos menghadiri Rapat koordinasi penyelesaian permasalahan pembangunan Rel Kereta Api di Aula kantor Bupati Batubara, Rabu (06/2/2019).
Rapat tersebut dihadiri oleh Bupati Batubara, Kapolres Batubara, Perwakilan dari Kementerian Perhubungan, Danramil 01/Limapuluh, Kajari, Asisten Bupati Batubara, Ka kan Satpol-PP Batubara, Kadishub Batubara.
Sebanyak tiga stasiun Kereta Api yang menghubungkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei, Kabupaten Simalungun menuju Pelabuhan Kuala Tanjung, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara sudah rampung.
Tiga stasiun Kereta Api yang sudah rampung tersebut berada di Pelabuhan Kuala Tanjung, Tanjung Gading dan Stasiun Lalang.
Rampungnya stasiun jalur Kereta Api dari Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei hingga Pelabuhan Kuala Tanjung itu tidak sekedar stasiunnya saja. tetapi relnya juga. Bahkan khusus rel kereta sudah rampung pada pertengahan 2018.
Informasi yang diperoleh dari petugas Rel jalur KA KEK Sei Mangkei-Pelabuhan Kuala Tanjung menyebutkan, Rel dibangun sepanjang 39,5 Kilometer dan dibagi dalam beberapa tahap pembangunan sejak 2011.
Tahapan-tahapan itu di antaranya dari Sei Mangkei-Perlanaan sepanjang 2,95 Kilometer. Kemudian Perlanaan-Gunung Bayu dengan panjang 4 Kilometer dan Bandar Tinggi-Perlanaan sepanjang 15 kilometer serta Bandar Tinggi-Kuala Tanjung sepanjang 21,5 kilometer. (Penrem 022/PT)