INTAIKASUS.COM, (Dairi) - Hutan merupakan tanaman yang sangat familiar di muka bumi ini. Dengan adanya hutan, dapat mencegah hal-hal atau bencana yang tidak diinginkan oleh makhluk hidup, seperti longsor dan penyebab banjir. Dengan adanya hutan pula, dapat di gunakan sebagai tempat tinggal bagi makhluk hidup dan sumber daya alam yang sangat berguna. Selain itu hutan juga merupakan paru-paru dunia yang dapat menyerap karbondioksida dan menyediakan oksigen bagi kehidupan dimuka bumi ini.
Babinsa Koramil 06/Kerajaan Kodim 0206/Dairi Koptu Hermanto Angkat memberikan arahan kepada masyarakat untuk menjaga kelestarian hutan dengan tidak menebang kayu sembarangan hanya untuk pembukaan lahan pertanian, karena bisa mengakibatkan longsor atau banjir bandang sehingga merugikan masyarakat, di Desa Majanggut -I Kecamatan Kerajaan Kabupaten Pakpak Bharat, Sabtu (26/01/2019).
Koptu Hermanto Angkat mengatakan kepada warga desa binaan agar sama sama melestarikan hutan, karena fungsi hutan yang dapat di rasakan saat ini, yakni sebagai paru paru dunia karena dapat menyerap gas karbondioksida yang berbahaya bagi manusia dan menghasilkan gas oksigen yang sangat di perlukan bagi manusia," katanya.
Selanjutnya Babinsa Koramil 06/Kerajaan Kodim 0206/Dairi Koptu Hermanto Angkat menjelaskan bahwa pohon di hutan lindung sengaja dilindungi oleh manusia. berfungsi sebagai pengatur air, pencegah banjir dan erosi, serta pemelihara kesuburan tanah. Dengan reboisasi, air hujan tidak langsung mencapai tanah. Rimbunnya daun pepohonan akan menahan air.
Ketika air mencapai tanah, air akan masuk ke dalam tanah dan diserap oleh akar tumbuhan. Jika tidak, dapat terjadi tanah longsor," tegas Babinsa.
" Untuk mencegah hutan-hutan menjadi gundul, juga dilakukan gerakan tebang pilih. Artinya, penebangan pohon dilakukan pada pohon-pohon yang telah cukup tua. Selain itu, penebangan pohon tidak dilakukan di hutan lindung. Hutan lindung adalahhutan-hutan yang diperuntukkan pelestarian lingkungan dan daerah resapan air," tutupnya. (Penrem 023)