INTAIKASUS.COM, (Medan) - Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah memimpin lebih kurang 1.000 orang apel gelar pasukan operasi pengamanan VVIP Presiden RI dan Ibu Negara dalam rangka perayaan Natal Nasional, Sabtu (29/12/2018) di Lapangan GOR serbaguna Provsu Jalan Wiliam Iskandar, Kabupaten Deli Serdang.
Dalam amanatnya Pangdam I/BB menyampaikan operasi Pengamanan VVIP bertujuan untuk menjamin keamanan, keselamatan dan kenyamanan pribadi serta menjamin keamanan wilayah yang dikunjungi oleh VVIP setiap saat dimanapun berada.
"Ancaman terhadap VVIP bukan hanya merupakan ancaman terhadap keselamatan dan keamanan VVIP saja, namun juga ancaman yang dapat menjatuhkan kehormatan dan kedaulatan Negara, martabat serta kewibawaan Pemerintah. Oleh karena itu, untuk mengantisipasi berbagai potensi ancaman tersebut, TNI bersama institusi terkait perlu menyelenggarakan operasi pengamanan secara terpadu," ujar Pangdam.
Ancaman gangguan keamanan seiring perkembangan teknologi dari waktu ke waktu semakin kompleks dan dinamis.
Oleh karena itu, kata Pangdam, apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk mengetahui sampai sejauh mana kesiapan Satgaspam dan Subsatgaspam secara keseluruhan, baik personel, materiil maupun sarana pendukung pengamanan lainnya.
"Selaku Pangkoops Pam VVIP, saya harus dapat meyakini bahwa Satgaspam dan Subsatgaspam sudah memiliki kesiapan operasional yang mampu untuk menangkal berbagai kerawanan dan kontijensi yang diprediksikan dapat terjadi," kata Pangdam lagi.
Lebih lanjut Pangdam I/BB menyampaikan, apel gelar pasukan ini menggambarkan totalitas kesiapan pengamanan, mulai dari H-1 sampai dengan selesainya kunjungan kerja Presiden RI dan Ibu Hj Iriana Joko Widodo. Personel Pam VVIP akan ditempatkan di lokasi yang menjadi sasaran kunjungan.
Pada pelaksanaan operasi pengamanan, agar lebih ditingkatkan koordinasi dan kerjasama, baik secara langsung maupun tidak langsung, serta selalu mengantisipasi setiap perkembangan situasi di lapangan maupun dari pihak tertentu yang ingin mengganggu kelancaran, ketertiban dan keamanan selama pelaksanaan Kunker Presiden RI dan Ibu Hj Iriana Joko Widodo.
Selanjutnya, tekankan bahwa Pam VVIP ini harus berhasil dan tidak ada kata "ulangi" serta jangan dianggap sebagai rutinitas, sehingga mengabaikan kewaspadaan dan kesiapsiagaan.
Diharapkan para Dansatgaspam dan Subsatgaspam mampu melaksanakan tugasnya dengan maksimal, serta mampu dalam menghadapi berbagai situasi yang mungkin terjadi di lapangan.
Diakhir amanat ini, ada beberapa atensi untuk dijadikan pedoman dalam Pam VVIP. Seluruh personel harus memahami tugas tanggung jawabnya, siapa berbuat apa dan pedomani prosedur dalam penanganan tindakan di lapangan serta segera laporkan pada kesempatan pertama secara hierarki.
Check and Recheck selama dan sesudah Presiden RI dan Ibu Hj Iriana Joko Widodo beserta rombongan menuju ke objek yang dituju dan adakan koordinasi dengan baik di lapangan, agar permasalahan dapat segera diatasi sedini mungkin.
Hadir dalam apel tersebut : Kasdam I/BB, Wakapolda Sumut, Kabinda Provsu, Irdam I/BB, para Staf Ahli Pangdam I/BB, para Asisten Kasdam I/BB, para Kabalakdam I/BB, para pejabat Poldasu, para Dansat sewilayah Medan. (Rina/Pendam I/BB)