INTAIKASUS.COM, (Medan) - Kampung Mangkubumi merupakan salah satu daerah yang sangat 'kuat' peredaran narkobanya di Kota Medan. Untuk memberikan efek jera kepada pelaku narkoba di daerah tersebut, Kapolrestabes Medan sengaja membuat konfrensi pers pengungkapan narkoba 11 Kg Sabu di Kampung tersebut.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto mengatakan, polisi sengaja lakukan press release di Kampung Mangkubumi biar masyarakat tahu narkoba ini atensi seluruh pihak dan semua sudah pernah menjadi korban.
"Kita pingin masyarakat tahu dan mengerti, narkoba ini menjadi atensi seluruh pihak karena sangat membahayakan generasi bangsa," kata Dadang di Kampung Mangkubumi, Sabtu (1/9).
Kombes Dadang menambahkan, bahwa hari ini Polrestabes Medan press release tentang pengungkapan kasus narkoba yang dilaksanakan oleh Sat Resnarkoba Polrestabes Medan dalam kurun waktu satu bulan terakhir.
"Secara total kita mengungkap 11 kilogram sabu dengan modus dan jaringan yang berbeda-beda," katanya.
Masih dikatakan Kombes Dadang, di antaranya seperti modus jaringan narkoba yang akan diterbangkan dari Medan menuju Sulawesi dan di sana sudah akan ditampung oleh seseorang. Modus yang digunakan, untuk coba menyelundupkan sabu di dalam bungkus kacang berwarna merah.
"Kasus ini masih terus dalam penyelidikan. Karena sebanyak 4 Kilogram sabu yang dimasukkan dalam bungkus kacang bermerek," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakannya, petugas juga menangkap jaringan narkoba Aceh. Menangkap 5 kilogram sabu yang sudah dipecah-pecah menjadi satu Kilogram. "Artinya selain Medan untuk tempat pemakaian, juga untuk transit yang datang dari sepanjang jalur pantai yang berbatasan dengan Malaysia masuk ke Aceh dan Medan," ungkap Dadang.
Kapolrestabes Medan berharap "pengungkapan-pengungkapan ini mampu menekan peredaran narkoba dan penyalahgunaan narkoba". (Rina)
