Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

INTAIKASUS.COM - (Kuala), Babinsa Koramil 04/Kuala, Kodim 0203/Langkat, Serda T Purba tak ragu-ragu masuk ke dalam lumpur meski saat itu dirinya masih mengenakan seragam dinas loreng.

Apa yang dicari Serda T Purba? Tak lain hanya ingin membantu petani bernama Heri yang sedang menyebar pupuk organik di lahan padi miliknya di Desa Dalan Naman, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Selasa (3/7/2018).

"Pendampingan ini tidak berharap pamrih apa-apa, kecuali tanaman padi petani tumbuh subur, hasil panennya melimpah, dan kesejahteraannya meningkat, serta semua itu akan memberi dukungan terhadap suksesnya program ketahanan pangan nasional melalui swasembada padi/beras," ungkap Serda T Purba disela-sela kegiatannya.

Dijelaskannya, pendampingan pemupukan di lahan anggota Poktan Buah Page ini sangat vital. Karena salah satu komponen terpenting dalam bidang pertanian adalah pupuk. 

Fungsinya sebagai pemenuhan zat hara yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh dan berkembang.

Di tempat terpisah, Danramil 04/Kuala Kapten Inf Himsar Siahaan menerangkan, pemupukan tanaman padi menggunakan pupuk organik, sangat dianjurkan. Karena pupuk organik bisa dibuat sendiri. Antara lain dengan bahan kotoran sapi yang dicampur sekam padi dan EM4 (mikroorganisme dekomposer).

"Pembuatan pupuk organik dengan bantuan bakteri EM4 ini melalui proses fermentasi bakteri (microorganisme). Sampah organik dengan proses EM dapat menjadi pupuk organik yang bermanfaat meningkatkan kualitas tanah," terangnya.

Dengan membuat pupuk alami sendiri, lanjutnya, maka petani bisa menekan biaya dalam usaha pertanian. "Dengan bahan-bahan yang mudah didapatkan serta manfaat pupuk organik juga tidak kalah dibanding dengan pupuk kimia," kata Danramil 04/Kuala Kapten Inf Himsar Siahaan menambahkan. (Penrem 022/Rel)
Leave A Reply