INTAIKASUS.COM - (Medan), Keluarga Besar Dikmaba Sembilan Delapan - Sepolwan Dua Satu (DSD-SDS) Polda Sumut buka puasa bersama 24 Orang Anak Yatim dari Panti Asuhan Putra MUHAMMADIYAH. Jln. Amaliun Medan, Sabtu (2/6/2018).
Kegiatan buka puasa bersama ini dilaksanakan di Hotel Soechi Jln. Cirebon Medan, dihadiri 30 Orang perwakilan DSD-SDS Polda Sumut dari kewilayahan diantaranya Polrestabes Medan, Polres Binjai, Langkat, Deli Serdang, Sergai dan ATB (Asahan Tanjung Balai).
Selesai Sholad Maghrib dilanjutkan pemberian santunan terhadap 24 Orang Anak Yatim dan dilanjutkan makan malam bersama.
Adapun DSD-SDS merupakan anggota Polri yang didik pada tahun 1997-1998 telah mempunyai organisasi di seluruh Indonesia dan di Sumut sendiri telah beberapa kali melakukan aksi sosial menunjukkan jati diri sebagai anggota Polri yang memiliki jiwa sosial.
Dalam acara tersebut, oleh Ketua Umum (Ketum) Polda Sumut AKP Martualesi Sitepu mengajak seluruh anggota yang sudah bergabung didalam STM agar lebih aktif lagi menunjukkan kapasitas sebagai anggota yang memiliki motto "TIDAK SEDARAH TAPI BERSAUDARA".
Dalam acara tersebut, oleh Ketua Umum (Ketum) Polda Sumut AKP Martualesi Sitepu mengajak seluruh anggota yang sudah bergabung didalam STM agar lebih aktif lagi menunjukkan kapasitas sebagai anggota yang memiliki motto "TIDAK SEDARAH TAPI BERSAUDARA".
" Buka puasa yang kita lakukan ini adalah bertujuan meningkatkan silahturahim diantara kita dan menunjukkan kita yang berbeda - beda agama dan suku tetapi kita bersaudara, "Selamat menunaikan ibadah puasa untuk semua saudara kami kiranya selalu diberikan kekuatan dan kesehatan," kata Martualesi.
Selanjutnya Sekjen IPTU Rismanto Purba yang bertugas di Bidkum Polda Sumut memaparkan tentang AD/ART yang sudah dibuat diawali dengan penyampaian perlunya kita berorganisasi untuk membangun satu kekuatan dalam jalinan tali silahturahmi.
" Marilah kita ikuti aturan yang sudah kita buat didalam AD/ART terutama didalam hal apa yang menjadi kewajiban kita harus kita jalankan, karena satu organisasi tanpa didukung anggaran keuangan dipastikan tidak akan berkembang dan cenderung akan bubar," harapnya. (Rel/Rina)
" Marilah kita ikuti aturan yang sudah kita buat didalam AD/ART terutama didalam hal apa yang menjadi kewajiban kita harus kita jalankan, karena satu organisasi tanpa didukung anggaran keuangan dipastikan tidak akan berkembang dan cenderung akan bubar," harapnya. (Rel/Rina)
