Dirut PD Pasar Rusdi Sinuraya.
INTAIKASUS.COM - (Medan), Dirut PD Pasar Rusdi Sinuraya menjamin setelah direvitalisasi pasar Bakti gratis untuk pedagang pasar tersebut, karena revitalisasi itu menggunakan dana APDB.
" Mulai dari relokasi ke penampungan pindah, masuk ke Pasar Bakti, mendapatkan meja dan kios semuanya gratis untuk mendapatkan kunci," jelasnya Minggu 7 Mei 2018.
Rusdi meyakinkan kepada pedagang bahwa "revitalisasi Pasar Bakti untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, agar pasar-pasar tradisional tidak kalah bersaing sesuai perkembangan zaman. Kalau diawalnya revitalisasi pasar ini pahit bagi pedagang," ujarnya,
Lanjutnya mengatakan, seperti minum obat. Ke depannya akan menyehatkan dan menyejahterakan para pedagang. Coba bayangkan yang harganya puluhan juta setelah revitalisasi bisa menjadi ratusan juta. Dan itu diberikan secara gratis kepada pedagang pasar Bakti," ungkapnya.
Tambah Dirut PD Pasar lagi, Pemko Medan, dengan persetujuan DPRD Medan, telah mengalokasikan anggaran yang tidak sedikit untuk revitalisasi pasar. Pada tahun ini ada tiga pasar yang telah ditampung anggaran di APBD, yakni Pasar Jawa Belawan, pasar Muara Takus, dan Pasar Inpres Bakti. Untuk, Pasar Jawa dan Muara sudah selesai sosialisasi dan para pedagang dapat menerima," ujarnya.
Ketika berlangsung sosialisasi, dalam sesi tanya jawab beberapa pedagang mempertanyakan apakah mereka juga akan mendapatkan kios, meja, beserta kunci.
Selain itu mereka juga ingin ada jaminan hitam di atas putih.
Rusdi Sinuraya kembali menegaskan, pedagang tidak usah khawatir.
Rusdi Sinuraya kembali menegaskan, pedagang tidak usah khawatir.
"Sebanyak 543 pedagang yang selama ini berjualan di Pasar Bakti akan mendapat ruang dan tempat berjualan kembali secara gratis," tandasnya.
Dia juga mengatakan bersedia memberi jaminan hitam di atas putih.
Sosialisasi tersebut turut dihadiri oleh pihak PD. Pasar Kota Medan, Wakapolsek Medan Area AKP Fery, pihak Koramil, Perkim, Pihak Kecamatan, beserta para pedagang Pasar Bakti Medan.
Di akhir sosialisasi, para pedagang mengatakan, mereka mendukung revitalisasi ini sepanjang pedagang tidak dirugikan. (Red)
