INTAIKASUS.COM - (Pematangsiantar), Sebanyak 400 personil TNI dan PNS di lingkungan Rindam I/BB Pematangsiantar mendapat Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap narkoba (P4GN) dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Simalungun, Senin (16/4/2018).
Danrindam I/BB Pematangsiantar Kolonel Inf Zainuddin dalam sambutannya mengatakan, "Rindam I/BB sangat serius dalam mencegah pemberantasan Narkoba dilingkungan Rindam I/BB Pematangsiantar," ujarnya.
Selanjutnya, Danrindam Kolonel Inf Zainuddin, menginstruksikan kepada seluruh perwira dilingkungan Rindam I/BB Pematangsiantar, untuk mendeteksi sejak awal seluruh anggota dan siswa.
" Kepada para anggota saya meminta untuk kooperatif dan saya tak ingin Rindam ini hancur", pintanya.
Sementara itu, Komandan Detasemen Polisi Militer (Dandenpom) I/1 Pematangsiantar Letkol CPM Joko Murtiyono dalam pemaparannya mengatakan, tugas pokok Dandenpom dalam melaksanakan penegakan hukum, disiplin dan tata tertib dilingkungan dan kepentingan TNI AD.
Dari pihak BNN Kabupaten Simalungun, yang hadir pada sosialisasi tersebut yakni Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Simalungun, Simson S.P Tambunan, S.STP Ferry Risdonni Sinaga, SH Kepala Seksi Pencegahan dan Juli Sri Ulina Bukit, SKM Kepala Seksi Rehabilitasi.
Pada penjelasannya, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Simalungun, Simson S.P Tambunan, S.STP memberikan pemahaman terhadap jenis tanaman maupun obat-obat terlarang dan dampak buruknya, serta modus yang kerap dilakukan oleh bandar narkoba dalam melakukan pengiriman narkoba ke Indonesia.
" Tujuan utama pelaksanaan sosialisasi P4GN tidak lain mengupayakan pencegahan dan pemberantasan terkait peredaran dan penyalahgunaan narkoba di lingkungan Rindam I/BB Pematangsiantar", pungkasnya. (Red)
