INTAIKASUS.COM - (Medang Deras), Genderang perang menumpas hama di lahan sawah dikumandangkan Komandan Koramil 01/Medang Deras, Kodim 0208/Asahan, Kapten Inf SK Purba.
Dengan memerintahkan seluruh Babinsa di jajarannya, Kapten Inf SK Purba berharap, hama yang menyerang padi bisa segera diatasi, sehingga tanaman bisa terselamatkan dan menghasilkan panen yang berlimpah.
" Saya sudah memerintahkan seluruh Babinsa turun ke sawah untuk mendampingi petani memerangi hama. Saat ini, lokasi perang hama ada di Desa Durian, Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batubara," terangnya.
Lahan sawah di Desa Durian diakui Danramil perlu mendapat perhatian khusus, di antaranya penyemprotan hama. "Hal ini perlu guna mengantisipasi dan mencegah terjadinya kerusakan padi," ungkap Danramil.
Dijelaskan Danramil, hama tanaman padi merupakan salah satu kendala bagi petani untuk bisa meningkatkan produksi usaha tani. Bahkan serangan hama tertentu seperti tikus dan wereng bisa mengakibatkan puso atau gagal panen.
" Oleh karena itu, saya sudah memerintahkan Babinsa, Koptu Harianto untuk engantisipasi serangan hama di desa binaannya itu," urai Danramil.
Sementara, Koptu Harianto menerangkan, dalam pendampingan, para petani diajak untuk selalu memonitoring lahan persawahan minimal seminggu sekali, bahkan kalau bisa 2 kali dalam satu minggu.
Koptu Herianto menyampaikan, agar proses penyemprotan hama padi ini berjalan dengan cepat, dirinya selaku Babinsa selalu membantu para petani melakukan penyemprotan.
Dengan teknik penyemprotan yang benar, agar kegiatan mengendalikan serangan hama dan penyakit bisa dioptimalkan pertumbuhan tanaman padinya, semua itu dilakukan guna menyukseskan serta mewujudkan swasembada pangan.
Menurutnya, petani akan mengalami kerugian yang diakibatkan adanya hama wereng, sehingga perlu dilakukan penyemprotan. Seperti halnya yang dilakukan di sawah milik Bapak Azhari yang luasnya 10 rante, warga Desa Durian Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara. (Penrem 022/Rina)
