Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

Khairul Satria (korban)

INTAIKASUS.COM – Khairul Satria (19), warga Jalan Cut Nyak Dien, Medan, seorang mahasiswa Universitas Sumatera Utara, membuat laporan ke Polrestabes Medan, Selasa (16/1/2018) malam. Dalam pengaduannya, dia mengaku telah menjadi korban penganiayaan seorang wanita yang mengaku sebagai kader Partai Perindo.

Saat membuat laporan di Polrestabes Medan, dia  menceritakan awal mula kejadian penganiayaan yang dialaminya beserta teman wanitanya, Billah (17).

Mulanya, mereka melintas di Jalan Uskup Agung Medan, dengan mengendarai mobil Honda Jazz warna Abu-abu, BK 1133 ZT. Namun, di tengah perjalanan datang mobil yang di kendarai pelaku. Lalu wanita yang belum  diketahui identitasnya itu  hampir menabrak mobil yang dikemudikan Khairul.

Tanpa alasan yang jelas, sopir dari wanita diperkirakan berusia 40-an itu memaki Khairul seraya mengajaknya berduel. "Ayo kita main ko***l!" hardik sang sopir, seperti dituturkan Khairul. Namun, Khairul tak menanggapi ucapan itu dan segera berlalu meninggalkan lokasi. Ternyata, pelaku tetap tak puas dan terus mengejar Khairul sampai di depan rumahnya, di Jalan Cut Nyak Dien, Kecamatan Medan Polonia.

Lalu kembali terjadi cekcok mulut antara Khairul dengan pelaku. "Ibu itu bilang gini, 'mau apa kalian, aku orang Perindo'. Gitu katanya sama kami," ujar Khairul menirukan ucapan arogan pelaku.

Saat itu teman wanita Khairul, Billah, warga Jalan Sawah Halus, Komplek Bulog, Kecamatan Medan Helvetia, mencoba melerai. Namun, Billah malah dijambak dan kepalanya diantukkan ke aspal oleh wanita yang mengaku kader Perindo itu.

Melihat itu, Khairul mencoba melerai pertikaian. Sialnya, dia malah dicakar-dicakar oleh pelaku. Akibatnya tangan kiri Khairul luka-luka. Kemudian, seketika itu juga sopir wanita itu menarik Billah ke arah pundak kanan hingga tersungkur.

Akibat peristiwa itu, Billah mengalami nyeri di bagian pundak sebelah kanan, bengkak di bagian jari tengah tangan sebelah kanan, bengkak di bagian kepala sebelah kanan serta luka di bagian sebelah tangan sebelah kiri.

Khairul dan pacarnya kemudian menjadi korban penganiayaan, korban sudah membuat laporan ke Polrestabes Medan dengan bukti LP/09/K/SPKT Polrestabes Medan.

" Laporan korban sudah kita terima. Nanti dilakukan visum untuk melengkapi proses penyidikan," kata  salah seorang petugas di SPKT Mapolrestabes Medan. (Net)

Leave A Reply