INTAIKASUS.COM - Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam RA dan SD Kementerian Agama Tapanuli Utara Drs Ainun Ujung, M. Si beserta rombongan melakukan supervisi dan peninjauan sarana dan prasarana ke Madrasyah Tahfidzul Al- Qur’an Syifa Al- Nasir Tapanuli Utara di Dusun Sirihitrihit Desa Setia Kecamatan Pahae Jae Tapanuli Utara, Jum’at (30/1/2018), pukul 14.00 s/d 17.30 Wib.
Yang diterima oleh Kepala Madrasyah Tahfidzul Al- Qur’an Syifa Al- Nasir Tapanuli Utara Ustadz Hasaruddin Batubara, didampingi Wakil Ketua Yayasan Syifa Al- Nasir Tapanuli Utara Jasa Sitompul, SH, MH. Sekretaris Zulfikar El Ridho, SE. Wakil Sekretaris Najirun Gultom, Dewan Guru Tride Mutia Rambe, S. PdI, Nurlia Aritonga, S. PdI. Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam RA dan SD Kementerian Agama Tapanuli Utara Drs Ainun Ujung, M. Si.
Seusai melakukan supervisi dan peninjauan lapangan, selanjutnya Drs Ainun menyampaikan rasa haru dan bangga kepada Badan Pendiri, Pembina, Pengawas dan Pengurus Yayasan Syifa Al- Nasir Tapanuli Utara yang berinisiasi membangun Madrasah di Luat Pahae khususnya Tapanuli Utara.
" Saya merasa haru dan bangga kepada Badan Pendiri, Pembina, Pengawas dan Pengurus Yayasan Syifa Al- Nasir Tapanuli Utara yang berinisiasi membangun Madrasah di Luat Pahae khususnya Tapanuli Utara yang nota bene minoritas," sebut Drs Ainun.
Lanjut dikatakannya, ini merupakan satu kebanggaan bagi ummat Muslim di Tapanuli Utara bahwa ada sekeluarga para perantau sukses di Jakarta yang rela mengeluarkan dana yang besar untuk mencerdaskan ummat di Tapanuli Utara.
Sementara itu, Wakil Ketua Yayasan Syifa Al- Nasir Tapanuli Utara Jasa Sitompul, SH, MH yang didampingi Sekretaris Zulfikar El Ridho, SE dan Wakil Sekretaris Najirun Gultom menyampaikan bahwa latar belakang pendirian Yayasan Syifa Al- Nasir Tapanuli Utara ini merupakan "kepedulian para perantau yang sukses di Jakarta khususnya Keluarga Besar alm Oppu Lindung yang dimotori Bapak H. Kumpul Gultom kepada Bonapasogitnya di mana nilai agama mulai hilang dan kekhawatiran yang dalam akan hilangnya ilmu agama pada generasi penerusnya.
" Untuk itu, setelah melakukan study kelayakan dan analisa kepatutan, Pesantren Tahfidzul Al- Qur’an merupakan alternatif untuk mencerdaskan ummat khususnya generasi muda yang harus di bangun sesuai dengan visi misi Pemkab Tapanuli Utara, sebagai Lumbung SDM yang berkualitas, Lumbung Pangan dan Daerah Wisata," harabnya. (Ridho Hutasuhut)
