Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

            Ilustrasi

INTAIKASUS.COM - Sungguh sadis, meskipun dalam kondisi tangan terikat rantai bergembok,  dan tubuh penuh luka, seorang pria dilemparkan dari mobil pick up di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Desa Hutapuli, Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut).

Informasi yang dihimpun wartawan, Minggu (18/9/2016) menyebutkan, warga yang berada di dekat lokasi sempat meneriaki pengemudi mobil pick Mitsubishi L300 warna hitam tersebut agar berhenti. Pasalnya warga mengira yang jatuh itu barang yang diangkut mobil tersebut. Namun mobil itu malah tancap gas menuju arah Kota Padang Sidimpuan.

Karena penasaran, warga kemudian mendekati lokasi kejadian. Ternyata yang jatuh bukan barang, tapi orang. Warga pun memastikan pengemudi mobil pick up itu sengaja membuang korban ke jalan. Apalagi setelah melihat korban dalam kondisi kritis dengan tangan terikat rantai bergembok.

"Tak terlihat plat nomor mobil pick up itu. Waktu kami teriaki, mereka malah ngebut mengarah ke Sidimpuan. Waktu itu korban dibuang begitu saja, melintang di badan jalan," jelas warga di lokasi pembuangan korban.

Warga yang melihat korban dalam kondisi sekarat dengan luka parah di sekujur tubuh terutama di bagian kepala belakang, tak berani bertindak. "Pas jatuh ke aspal, kondisinya telungkup, banyak kali darahnya. Rantai yang mengikat tangan korban biasanya dipakai untuk mengikat anjing atau monyet," tambah Zul, warga lainnya.

Karena takut, warga tak berani menyentuh korban dan melaporkan kasus tersebut kepada petugas Polsek Siabu. Tak lama kemudian petugas polisi datang dan mengevakuasi korban ke RSUD Panyabungan. Namun setelah beberapa jam setelah dirawat, korban meninggal dunia karena lukanya sangat parah. Hingga saat ini jasad korban masih berada di Kamar Jenazah RSUD Panyabungan.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Siabu, Aiptu Viktor menyebutkan," ini masih dalam penyelidikan Polsek Siabu dan identitas korban belum terungkap. Saat ini polisi telah berkoordinasi dengan pihak Kecamatan Siabu dan Pemkab Madina untuk mengetahui laporan orang hilang. Kasusnya masih dalam penyelidikan," ujarnya. (Net) 

Leave A Reply