INTAIKASUS.COM - Nurul Huda Lubis (27) warga Jalan Letda Sujono, Gang Taqwa, Medan Tembung, dengan ditemani kakak kandungnya mendatangi Polsek Percut Sei Tuan. Pasalnya, dia dan anaknya dianiaya oleh suaminya M Asril Siahaan alias Codet, Selasa (06/09/2016) siang.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada hari Sabtu (03/09/2016). Saat itu, korban yang baru saja pulang tiba-tiba ditanya oleh suaminya "Apakah lemari sudah dibersihkan dan telah diangkat oleh temanku".
Mendengar perkataan suaminya, korban pun menjawab dan berkata "Rupanya tidak ikut kawan abang itu mengangkat lemarinya".
Merasa tersinggung dengan jawaban korban, pelaku pun berang dan langsung menghajarnya hingga babak belur. Yang lebih parahnya lagi, anaknya bernisial NZ yang masih berusia 1 tahun juga turut disiksa pelaku.
Tak terima dengan kejadian itu, korban pun melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Percut Sei Tuan dengan nomor: STTLP/2315/IX/2016/SPKT Percut Sei Tuan.
Nurul Huda Lubis (korban) mengatakan bahwa dia sangat menyayangkan sikap arogansi suaminya itu, terlebih anak mereka juga ikut menjadi sasaran pelampiasan emosi suaminya.
" Hanya gegara masalah sepele bang, ringan kali tangannya kepadaku, anakku yang masih berusia 1 tahun pun juga dipukulnya," ungkap Nurul di Mapolsek Percut Sei Tuan.
Ia berharap kepada pihak kepolisian agar segera menangkap suaminya karena dia takut kejadian yang serupa terulang kembali. " Saya berharap polisi segera menangkapnya, aku takut dia memukul aku dan anakku lagi," ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Lesman Zendrato ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima laporan korban. " Laporan korban sudah duduk dan pelakunya akan segera kita tangkap," tungkasnya. (Mls)
