INTAIKASUS.COM - Dua perampok berinisial RI (19), dan Ju (19), warga Pasar X, Percut Sei Tuan, Deliserdang, ditangkap usai merampas HP milik Putra (18), warga Pasar X Tembung Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Jumat (26/8/2016) malam.
Aksi ini dilakukan oleh dua pelaku, mereka berboncengan sepedamotor Suzuki Satria FU warna hitam melintas di Pasar X Tembung. Kedua penjahat tersebut melihat korban mengendarai sepedamotor Honda Beat menuju rumahnya sembari bertelepon.
Lalu dari arah belakang kedua tersangka mendekati korban. Seorang tersangka yang duduk di posisi boncengan langsung merampas HP korban dan kemudian kabur. Korban tak tinggal diam, ia mengejar kedua penjahat itu sembari berteriak maling. Tak jauh dari lokasi, korban menabrakkan sepedamotornya ke sepedamotor tersangka hingga terjatuh.
Di saat bersamaan Aipda D Bako yang sudah mengikuti RI selama 4 hari langsung meringkus kedua tersangka. Dibantu warga, kedua tersangka diboyong ke Mako guna menjalani pemeriksaan. Saat menjalani pemeriksaan, RI mengaku ia dan temannya, LK pernah mengancam dan merampok sepedamotor milik Aipda D Bako.
Kanit Reskrim Percut Seituan, AKP Hendrik Temaluru didampingi Aipda D Bako mengungkapkan, aksi perampokan yang dilakukan tersangka Ri dan LK terhadap personil Sabhara Polsek Percut Sei Tuan terjadi sekitar 2 bulan lalu sekitar pukul 05.00 WIB.
"Ketika itu korban lepas dinas dan berniat pulang ke rumahnya mengendarai sepedamotor Honda Beat. Saat melintas di persimpangan Jalan Letda Sujono/Mandala By Pass, korban dipepet RI dan LK yang saat itu berboncengan sepedamotor Honda Scoopy. Seketika itu juga korban menghentikan laju sepedamotornya," ujarnya.
Sambung Hendrik, RI yang duduk di posisi boncengan berjalan menghampiri D Bako dan mengancamnya dengan pisau tepat di bagian leher. RI kemudian menghempaskan tubuh korban hingga tersungkur ke aspal. RiI langsung melarikan sepedamotor korban.
"Korban langsung berdiri dan kemudian melepaskan tembakan peringatan ke udara, namun tak dihiraukan. Aipda D Bako kemudian melepaskan tembakan ke arah LK sampai 7 kali, hingga tersangka tersungkur ke jalan bersama sepedamotornya. Selanjutnya LK berlari ke rekannya RI, lalu kabur. Korban langsung mengamankan sepedamotor tersangka ke Mako. (Mls)
