Sesuai laporan, sebuah rumah Perwira Polisi bernama AKBP Ahyan Kasubdit 4 Intelkam Polda Sumut di bobol maling dan berhasil menggondol 1 unit mobil fortuner warna putih tahun 2015 BK 70 A dengan ciri ciri mobil jok warna krim dan alas kaki warna merah, di jalan Cinta Karya no. 82 Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia.
Petugas segera menyelidiki dan berhasil menemukan pelaku, untuk mengungkap dan menangkap pelaku polisi melakukan penyamaran dengan menjadi pembeli.
Menurut keterangan Mardiaz selaku Kapolresta mengatakan "petugas melakukan penyamaran (undrecover) sebagai pembeli dan terjadi transaksi, namun saat hendak melihat mobil, Ramadhan Syahputra (tersangka) curiga dan mengetahui bahwa pembeli mobil tersebut adalah petugas yang sedang menyamar, Jumat (8/7/2016).
"Setelah mendapat laporan petugas langsung meyelidiki dan menyamar sebagai pembeli dan di tengah perjalanan tersangka merasa curiga, dan mengetahui pembeli tersebut adalah anggota kita. Sempat terjadi duel di dalam mobil di tengah perjalanan persisnya di jalan Flamboyan, dan dua dari anggota kita mengalami luka tembak yang di lakukan oleh tersangka (Ramadhan Syahputra), " ujar Mardiaz.
Menurut data yang di himpun, kedua petugas yang terkena tembakan adalah Aiptu Hutajulu dan Bripka Rumapea. Dimana Aiptu Hutajulu terkena tembakan di dada samping ( dibawah ketiak sebelah kiri) dan bagian telinga sebelah kiri. Sementara Bripka Rumapea terkena tembakan di bagian hidung.
Tak sampai hanya disitu, lanjut Mardiaz mengatakan, " keadaan dua petugas yang terkena tembak oleh pelaku, maka petugas lainnya yang bernama Aiptu Heri Syahputra dengan sigap dan aksi heroiknya melakukan pemitingan demi menyelamatkan temannya dan Bripka Rumapea dengan keadaan terluka merampas senjata yang di pegang tersangka dan terjadi perebutan senjata, hingga pada akhirnya senjata tersebut berhasil dirampas oleh petugas dan menembak tersangka tepat di dada sebelah kiri.
"Tersangka akhirnya roboh dan petugas berhasil menyita mobil hasil curian tersebut, dan kedua petugas yang terkena tembakan serta tersangka yang roboh oleh timah panas petugas di boyong ke Rumah Sakit Bhayangkara guna pengobatan lebih lanjut. Kedua petugas yang terluka berhasil diselamatkan tim medis dan tersangka kini masih dalam keadaan kritis, " ungkap Kapolresta. (Tim)
